Bertandang Ke Studio Grant Wood, Bapak Regionalism Amerika

Kalau di Eropa ada Monalisa karya Leonardo Davinci, ada Persistence of Time karya Salvador Dali, ada Ireses karya Vincent Van Gogh. Di Amerika? Ada yang tahu? Salah satu karya terbesar yang disebut-sebut menandingi karya ketiga maestro Eropa ini adalah American Gothic karya Grant Wood yang dikenal sebagai bapak regionalism Amerika. Regionalism adalah aliran seni lukis yang betemakan daerah barat tengah Amerika. Grant Wood lahir tahun 1891 di Iowa tepatnya di kota kecil bernama Anamosa yang juga merupakan kota tempat tinggal host brother saya. Hidup semakin penuh dengan kejutan saat saya tahu ternyata Grant Wood dibesarkan di kota tempat saya belajar sekarang.

Pada hari sabtu, sayapun pergi ke Cedar Rapids Museum Art di mana hampir semua karya Grant Wood dipajang. Berbekal dengan peta, saya berjalan dari terminal bus untuk mencari museum ini. Setelah 15 menit mondar mandir, sayapun sampai di sebuah bangunan berpilar raksasa dengan dua patung kepala yang berukuran sangat besar di depannya. Pintu masih terkunci saya menunggu sekitar 10 menit di depan Museum karena belum dibuka. Untuk mengisi waktu saya mengambil gambar dua patung kepala yang berwarna merah dan kuning.

Suara kunci terdengar bergerak, dengan cepat saya mematikan kamera dan menaiki anak tangga. Ketika saya masuk, dua orang perempuan sudah siap di front desk. Sayapun melihat daftar harga, kasir bertanya “Are you a student?” “Yes” Jawab saya singkat. “Could you please show me your student ID?” Sayapun mengeluarkan kartu mahasiswa yang bertuliskan Kirkwood dengan nomor ID. “It’s free for Kirkwood Students” katanya setelah melihat kartu yang saya tunujukkan. Dengan tangan kirinya, ia memberikan saya peta Museum.

Gallery pertama yang saya kunjungi tentu saja gallery tempat dipajangnya karya-karya Grant Wood. Diceritakan bahwa Grant Wood belajar seni di Minnesota dan Chicago namun karena masalah keuangan dia harus kembali ke Cedar Rapids di mana dia membangun sebuah rumah sempit untuk tempat tinggal bersama ibu, saudara perempuannya dan sekaligus menjadi studionya. Selain melihat langsung lukisan American Gothic, sayapun melihat karya-karyanya yang lain seperti Young Corn, Woman with Plants dan Spring in The Country. Selain itu terdapat perhiasan dan lampu hias dengan yang juga merupakan karyanya. Di gallery yang lain, saya juga melihat beberapa karya muridnya.

Setelah melihat karya asli Grant Wood di Museum ini, saya berjalan ke rumahnya yang terletak 810 2nd Ave SE, Cedar Rapids, IA 52401. Rumah ini ternyata memang kecil dibanding standar rumah-rumah Amerika pada umumnya. Sangat sederhana, di loteng, terdapat dapur, kamar mandi, ruang duduk dan kamar tidur yang terpisah dengan korden. Gran Wood mendisain area loteng seperti panggung. Dia mendesain tempat untuk menyimpan lukisannya dengan memanfaatkan setiap sudut. Di loteng ini, terdapat beberapa print lukisan dan photonya. Dijelaskan bahwa dua orang dalam lukisan American Gothic adalah saudara perempuan dan dokter giginya. Sedangkan perempuan dalam lukisan Woman with Plants adalah ibunya. Grant Wood menjalani hidup yang sederhana, setelah terkenal, menamatkan sekolah seni di Paris dan German, menjadi guru besar seni di Universitas Iowa sama sekali tidak banyak berubah. 

Grant Wood Studio hanya buka pada hari Sabtu dan Minggu, mulai jam 12.00 siang sampai jam 4.00 sore. Tidak dikenakan biaya sama sekali. Untuk Cedar rapids Museum of Art buka setiap hari kecuali hari Senin. Harga tiket masuk bervariasi, untuk dewasa $7, $6 untuk yang berumur lebih dari 62 tahun, $3 untuk anak-anak dan remaja antara 6 tahun-18 tahun, untuk mahasiswa yang kuliah di luar Cedar Rapids $6. Jangan lupa berpose di samping lukisan-lukisan ini ya! I wish I could turned back the time and made a selfie next to them.