Mencari Sampah di Di Sepanjag Danau Pelo Dengan Geocacher
Punya teman seorang Geocacher
memang membawa keberuntungan. Mengikutinya mencari tabung rahasia membuat saya
mengenal baik nama-nama daerah di Iowa. Menjelajahi desa German, Desa Norwegia,
Desa ceko hingga keluar kota dan masuk kota lagi, dari jalan yang aspalnya baik
sampai jalan yang disebut jalan level B alias jalan yang tak beraspal pernah
kami lewati. Pada Sabtu pagi, 23 Agustus, Di bawah langit Iowa yang mendung Ariel dan
saya meluncur ke Pleasant Creek State Recreation Area yang terletak di tepi
Danau Pelo. Dari Kirkwood hanya membutuhkan waktu sekitar 25 menit untuk
mencapai tempat ini.
Ketika kami sampai para Geocacher
berubah yang pemburu sampah sudah siap dengan sarung tangan biru dan plastik
hitam untuk menyimpan buruannya. Ya hari ini adalah hari khusus bagi pemain Geocacher.
Biasaya mereka akan mencari tabung rahasia berisi kertas dan pulpen kemudian
menulis nama mereke di kertas tersebut untuk mendapatkan poin. Tapi kali ini
mereka mengadakan Community Service dengan memburu sampah. Semakin banyak
sampah yang didapatkan bisa menambah poin mereka mereka sebagai Geocacher. Dengan senang hati saya memakai sarung tangan
platik yang sudah disiapkan dan mengambil satu kantong hitam kosong. Saya dan
Arielpun berjalan menyelusuri danau. Iowa adalah Locked Land atau tidak langsung berbatasan dengan laut seperti
Pulau Lombok. Kalau ingin pergi ke laut harus melewati beberapa propinsi, cukup
jauh. Tapi Tuhan memang Maha Adil, terdapat beberapa danau indah di tempat ini
seperti Danau Pelo yang dikelilingi rumput hijau yang tak pernah lupa dipangkas,
pohon-pohon pine yang berjajar, bunga-bunga liar yang tumbuh indah sangat.
Mecari dan memungut sampah di
sekitar danau ini tidak mudah. Saya harus jeli dan teliti mencari plastik-plastik
kecil yang kadang tampak seperti daun, terlebih lagi tempat ini bisa dengan
mudah mengalihkan perhatian saya untuk mengabil foto. Hampir satu jam, sampah
yang kami dapatkan sangat sedikit bahkan tidak sampai setengah kantong. Kamipun
kembali ke gazebo tempat kami berkumpul. Ada beberapa Geocacher yang kantong
plastiknya penuh. Wah rasanya iri banget. Setelah meletakkan semua sampah pada
tempatnya. Para Geocacher pindah tempat, mereka berdiri dan duduk ditepi Danau
Pelo yang tenang sambil berbagi cerita gila tentang perburuan tabung rahasia
mereka. Bahkan banyak dari mereka yang
sudah mengelilingi setiap sudut Amerika demi mencari ribuan tabung rahasia yang
tersembunyi. Saat mereka berbincang, sayapun mengambil kesempatan ini untuk
berjalan-jalan dan mengambil foto. Banyak hal yang bisa dilakukan di tempat ini
dari piknik, memancing, berenang sampai bermain ski air. Di sebelah utara danau
terhampar Pantai Pela yang berwarna kuning. Ya bagi orang Amerika pantai tidak
harus di tepi laut, hamparan pasir di tepi danau juga pantai.
Petualangan saya mengikuti Geocacher
tidak berhenti di Danau Pelo. Setelah melakukan community service ini, Ariel
dan saya melanjutkan pencarian ke beberapa daerah di sekitar Pelo. Kami
berhasil mengumpulkan lebih dari 10 tabung rahasia hari itu.
Comments
Post a Comment